09 July 2010

SPASI


SPASI merupakan kegiatan rihlah FLP Bandung yang dimaksudkan untuk merefresh nuansa hati dan fikiran dari rutinitas kehidupan sehari hari maupun kehidupan ber-FLP. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan mampu mengakrabkan seluruh civitas FLP yang mampu dijangkau. Ya, kurang lebih sesuai dengan fungsi spasi dalam tulisan, yaitu sebagai jeda sekaligus penghubung antar kata, agar tulisan lebih bermakna dan mudah difahami. Silahkan bayangkan, apa jadinya sebuah tulisan tanpa spasi?


Perencanaan dan eksekusi dari kegiatan ini akan melibatkan minimalnya perwakilan dari pengurus, tim redaksi, dan Lingkar Pena FLP Bandung secara aktif sebagai Tim SPASI. Hal ini dimaksudkan agar harapan dapat terakomodir langsung dan kegiatan ini pun benar benar mampu memenuhi kebutuhan para peserta.


Konsep umum sebagai tawaran awal yag diajukan oleh Divisi PSDO FLP Bandung, sangat simpel. Kita berkumpul di suatu tempat, misal pukul 07.00 di Masjid Salman ITB, lalu menuju alam terbuka yang sangat patut dinikmati, misal Kawah Putih. Disana pukul 08.30 kegiatan akan diawali dengan Forum Pena yang merupakan agenda kaderisasi FLP Bandung, selama kurang lebih 1,5-2 jam. Setelah itu jalan jalan santai bersama menikmati keindahan alam, sambil sesekali bermain game informal-tradisonal, misal galasin, kucing-kucingan, atau permainan-permainan lain yang benar benar mampu mengakrabkan suasana. Tak perlu ada pengelompokan, semua spontan saja diadakan ditempat agar lebih akrab, asyik, dan menyenangkan. Tak perlu dibedakan antara pengurus maupun bukan, antar panitia maupun bukan, semua sama.


Setelah itu, pada sore hari acara akan ditutup dengan sharing dan apresiasi seni dari para peserta. Bisa pembacaan puisi, pelantunan lagu, permainan alat musik, pertunjukan sulap, pementasan teater, dan sebagainya. Sehingga aura kebersamaan akan memuncak, bahkan meledak di akhir sekaligus puncak acara. Momen ini akan menjadi momen yang tak akan kita lupakan.


Oh ya, itu hanya tawaran konsep awal. Untuk teknis acara, PSDO mempersilahkan untuk dikreasikan, dirubah, diotak-atik, dan sebagainya. Intinya ini akan menjadi acara kita bersama, ini akan menjadi acara kita semua.


Gabung yuk, di Tim SPASI FLP Bandung. Mari kita buat keajaiban di ruang ruang rasa.


CP : Hamdan (0857 214 71 332)


*gambar diambil dari : blogerima.blogspot.com


01 July 2010

Kamisan FLP Bandung (Juli 2010)

Banyak penulis baru yang muncul, tapi tak sedikit yang tak bisa bertahan. Mereka pernah muncul ke permukaan, tapi tak lama kemudian tenggelam oleh waktu. Sementara itu, ada penulis-penulis yang namanya tetap diingat masyarakat, karya-karyanya tinggal di hati pembacanya dalam waktu yang lama. Kenapa bisa begitu?

Ada banyak sebab, tapi salah satu yang tidak bisa dipungkiri adalah karena karya mereka punya karakter. “Karakteristik Para Penulis”, itulah yang diangkat pada Kamisan FLP Bandung di Juli ini. Iqbal dengan puisinya, Rahmat Abdullah dengan esainya, Helvy dengan cerpennya. Kamisan bulan Juli ini akan berbincang tentang karakteristik karya-karya mereka. Perlu juga kiranya kita menengok penyair jaman Rasul, Thufail bin Amr. Serta apa kiranya kiat menulis kreatif agar karya bisa berkarakter.

Inilah jadwal Kamisan FLP Bandung Bulan Juli selengkapnya: