
27 July 2010
09 July 2010
SPASI

SPASI merupakan kegiatan rihlah FLP Bandung yang dimaksudkan untuk merefresh nuansa hati dan fikiran dari rutinitas kehidupan sehari hari maupun kehidupan ber-FLP. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan mampu mengakrabkan seluruh civitas FLP yang mampu dijangkau. Ya, kurang lebih sesuai dengan fungsi spasi dalam tulisan, yaitu sebagai jeda sekaligus penghubung antar kata, agar tulisan lebih bermakna dan mudah difahami. Silahkan bayangkan, apa jadinya sebuah tulisan tanpa spasi?
Konsep umum sebagai tawaran awal yag diajukan oleh Divisi PSDO FLP Bandung, sangat simpel. Kita berkumpul di suatu tempat, misal pukul 07.00 di Masjid Salman ITB, lalu menuju alam terbuka yang sangat patut dinikmati, misal Kawah Putih. Disana pukul 08.30 kegiatan akan diawali dengan Forum Pena yang merupakan agenda kaderisasi FLP Bandung, selama kurang lebih 1,5-2 jam. Setelah itu jalan jalan santai bersama menikmati keindahan alam, sambil sesekali bermain game informal-tradisonal, misal galasin, kucing-kucingan, atau permainan-permainan lain yang benar benar mampu mengakrabkan suasana. Tak perlu ada pengelompokan, semua spontan saja diadakan ditempat agar lebih akrab, asyik, dan menyenangkan. Tak perlu dibedakan antara pengurus maupun bukan, antar panitia maupun bukan, semua sama.
Setelah itu, pada sore hari acara akan ditutup dengan sharing dan apresiasi seni dari para peserta. Bisa pembacaan puisi, pelantunan lagu, permainan alat musik, pertunjukan sulap, pementasan teater, dan sebagainya. Sehingga aura kebersamaan akan memuncak, bahkan meledak di akhir sekaligus puncak acara. Momen ini akan menjadi momen yang tak akan kita lupakan.
Oh ya, itu hanya tawaran konsep awal. Untuk teknis acara, PSDO mempersilahkan untuk dikreasikan, dirubah, diotak-atik, dan sebagainya. Intinya ini akan menjadi acara kita bersama, ini akan menjadi acara kita semua.
*gambar diambil dari : blogerima.blogspot.com
01 July 2010
Kamisan FLP Bandung (Juli 2010)
Ada banyak sebab, tapi salah satu yang tidak bisa dipungkiri adalah karena karya mereka punya karakter. “Karakteristik Para Penulis”, itulah yang diangkat pada Kamisan FLP Bandung di Juli ini. Iqbal dengan puisinya, Rahmat Abdullah dengan esainya, Helvy dengan cerpennya. Kamisan bulan Juli ini akan berbincang tentang karakteristik karya-karya mereka. Perlu juga kiranya kita menengok penyair jaman Rasul, Thufail bin Amr. Serta apa kiranya kiat menulis kreatif agar karya bisa berkarakter.
Inilah jadwal Kamisan FLP Bandung Bulan Juli selengkapnya: